Jumat, 05 Juli 2013

Termodinamika

Percobaan : Aliran kalor secara konveksi

Tujuan :
Setelah melakukan percobaan ini mahasiswa di harapkan, dapat : Menunjukkan terjadinya peristiwa konveksi.

Dasar Teori
Konveksi adalah proses dimana panas dipindahkan oleh gerak massa molekul-molekul dari suatu tempat ke tempat lain. Konveksi melibatkan gerak molekul-molekul pada jarak yang besar. Konveksi merupakan mekanisme utama perpindahan panas dalam fluida di sekitar kita. Konveksi dapat terjadi secara alami atau paksa. Dalam konveksi alami gaya apung suatu fluida yang dipanaskan mengarahkan gerakannya. Bilamana fluida (gas atau cair) dipanaskan, bagian itu mengembang dan mempunyai massa jenis lebih rendah dibandingkan sekelilingnya sehingga bergerak naik. Dalam konveksi paksa, pompa atau peniup mengarahkan fluida yang dipanaskan ke tujuannya. Laju Q/t dimana benda memindahkan fluida ke sekitarnya kira-kira sebanding dengan luas penampang A benda yang bersentuhan dengan fluida dan perbedaan temperature ΔT antara keduanya.Dengan h adalah koefisien konveksi yang tergantung pada bentuk dan arah benda.
Peristiwa konveksi dapat ditunjukkan juga pada kegiatan arus konveksi dalam air. Pemanasan air dalam bejana yang telah dicampur dengan serbuk gergaji akan menunjukkan bagaimana pergerakan konveksi dalam air terjadi.

Alat dan Bahan :
a.       Lilin
b.      Serbuk gergaji
c.       Batu bata 4 buah
d.      Air
e.       Gelas bening
f.       seng




Langkah Kerja :
1.      Menyiapkan alat-alat seperti diatas.
2.      Memasukkan air ke dalam gelas bening yang diletakkan diatas seng dan menyalakan lilin yang berada di bawahnya.
3.      Memasukkan serbuk gergaji ke dalam air.
4.      Mengamati serbuk gergaji sebelum air mendidih dan setelah air mendidih.
5.      Menyimpulkan kegiatan tersebut.

Data Hasil Pengamatan
Hasil yang didapat dari percobaan ini yaitu :
Air sebelum dipanaskan
Air setelah dipanaskan dan mendidih
Sebelum dipanaskan serbuk gergaji ada yang di dasar gelas ada pula yang berada di atas gelas
Ketika air sedikit mendidih, serbuk gergaji tersebut mulai bergerak berputar-putar, yang tadinya diatas turun ke bawah yang tadinya di bawah naik ke atas.
Pada saat air benar-benar mendidih pergerakan serbuk gergaji semakin cepat.

Pembahasan
http://htmlimg2.scribdassets.com/2pje07omio1p1vdy/images/3-2c33c54b6d.jpg
Pada percobaan ini, hal pertama yang dilakukan adalah menyiapkan alat dan bahan, kemudian mengikuti langkah-langkah yang tertera pada diktat praktikum,kemudian mengamati serbuk gergaji, dan mencatat hasilnya.
Pada saat serbuk gergaji di panasi di dalam gelas yang berisi air, dalam dijelakan sebagai berikut :
1. Saat bejana belum panas serbuk gergaji yang ada di dasar ada pula yang berada dipermukaan air.
2.    Saat bejana mulai memanas hingga air didalamnya mendidih, serbuk-serbuk gergaji tersebut bergerak berputar-putar mengitari aliran air, yang semula berada diatas berputar kebawah, begitupun sebaliknya secara acak.
3.    Massa jenis air yang berada di bawah setelah dipanaskan menjadi lebih kecil dibandingkan dengan massa jenis air yang ada di atas sehingga moleku-molekul air yang tadinya di bawah (dekat dengan api) akan naik ke atas, ini dapat dilihat dari pergerakan serbuk gergajinya.


Kesimpulan

Kesimpulan yang didapat dari percobaaan ini yaitu pada air yang mendidih terjadi peristiwa konveksi yaitu perpindahan panas karena perbedaan massa jenis antara bagian zat air yang panas dengan bagian zat air yang dingin. Hal ini diperlihatkan oleh serbuk gergaji yang bergerak naik dari bawah ke atas begitupun sebaliknya  mengikuti aliran air secara acak.

0 komentar:

Posting Komentar

 

mejiaprillia.blogspot.com Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez